AYOBOGOR.COM — Sejumlah buah-buahan menjadi komoditas unggulan di Kabupaten Bogor. Karena letak geografisnya, beberapa tanaman buah tumbuh subur dan memproduksi buah dalam jumlah banyak. Apakah kamu tahu buah apa saja yang paling banyak di hasilkan di Kabupaten Bogor ini?
Buat kamu yang penasaran dan belum tahu macam-macamnya, yuk simak sampai habis artikel di bawah ini. Baca Juga: Terungkap! Denny Sumargo Bongkar Isi Klausul Mediasi Antara Novi dan Agus Salim, Uang Donasi Disebut Bisa Untuk 7 Turunan?
Berikut ini beberapa buah-buahan yang paling banyak dihasilkan atau diproduksi di Kabupaten Bogor melansir dari data Badan Pusat Statistik atau BPS. 1. Pisang Pisang jadi buah yang paling banyak diproduksi di Kabupaten Bogor dengan hasil panen mencapai 473.006 kuintal. Adapun wilayah kecamatan yang tercatat menghasilkan paling banyak adalah Tanjungsari 203.933 kuintal. 2. Rambutan Setelah pisang, buah rambutan jadi nomor dua yang paling banyak diproduksi dengan total 234.169 kuintal. Baca Juga: Hore! Ada 7 Bansos Yang Cair Serentak Setelah Pilkada 2024, Mulai dari PKH dan BPNT Hingga PIP Dan wilayah kecamatan paling banyak yang menghasilkan adalah Tanjungsari 101.929 kuintal. 3. Durian Sementara durian menempati urutan ketiga sebagai buah paling banyak dihasilkan di Kabupaten Bogor dengan total 220.718. Tanjungsari masih paling banyak dengan panen mencapai 130.828 kuintal. 4. Manggis Dirutuan nomor 4 ada buah manggis dengan panen mencatatkan angka 140.606 kuintal. Dan kecamatan Cigudeg jadi paling banyak yang menghasilkan dengan angka panen 102.307 kuintal. 5. Jambu Biji Dan di posisi kelima ada jambu biji sebagai buah-buahan paling banyak ditanam di Kabupaten Bogor dengan panen mencapai 97.170 kuintal. Baca Juga: Mie Ayam Gang Ambi: Sensasi Ayam Garing dan Mie Kenyal di Bogor yang Wajib Dicoba Dan wilayah kecamatan Tenjolaya jadi daerah paling banyak menghasilkan dengan angka 19.393 kuintal. Demikian tadi ulasan beberapa buah-buahan yang paling banyak dihasilkan di Kabupaten Bogor menurut data BPS yang diupdate pada September 2024.
