FAJAR.CO.ID,JAKARTA—Ulama kondang Ustaz Abdul Somas (UAS) membagikan kenangan kebersamaannya dengan mendiang Steven Indra Wibowo.
UAS menyebut, Pendiri Mualaf Center Indonesia (MCI) itu, mulanya hadir pada kajiannya beberapa tahun lalu. Sejak itu, UAS bilang dirinya dan Steven kerap bertemu.
“Beberapa tahun lalu ia datang ke kajianku. Setelah itu ia selalu hadir di banyak tempat,” tulis UAS di unggahan Instagramnya, dikutip pada Sabtu (15/10/2022).
“Aku tidak tau apa perannya di setiap acara,” lanjut UAS.
Tapi menurut pengakuannya, Steven kadang bawa motor untuk memboncengnya. Tidak jarang pula menjadi bodyguard yang mengawal saat jamaah ramai menuju lokasi acara. Bahkan kata UAS, Steven seringkali membawakan sandal dan sepatunya.
UAS bilang, Steven semasa perkenalannya, fokus pada usaha-usaha membangkitkan ekonomi umat.
“Kami selalu bersama. Di Jogja beberapa kali. Di Jakarta, di Medan beberapa bulan lalu. Di Lombok, kami buat podcast santai tentang ekonomi keummatan, karena dia fokus di ternak kambing, cafe dan usaha-usaha membangkitkan ekonomi umat,” jelasnya.
Alumni Universitas Al-Azhar itu, turut membeberkan bagaimana perwatakan Steven. Menurutnya, Steven punya penampilan sederhana, namun murah hati.
“Setiap lelang penggalangan dana, dia beli, tapi barang lelang tidak dia ambil. Ku ingat waktu di Medan, lelang bros, tidak dia ambil. Gayanya cuek, santai, pakai kaos oblong terus,” bebernya.
UAS dan Steven terakhir kali bertemu di Jogja. Saat itu kata UAS, ia bersama Steven melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan masjid dan rumah Quran.
“Ini masjid yang ke sembilan ratus sekian Ustadz”, kenang UAS menirukan tutur Steven.
Kabar berpulangnya Steven didengar UAS dari Ustaz Hendri. Saat itu, ia berada di pulau Buru, Maluku.
“…tiba-tiba Ustaz Hendri kasi kabar, beliau sudah pergi duluan, untuk selamanya. Wafat di Surabaya. Saat acara Hijrah Fest, batal karena dibatalkan, semua dagangan makanan dia beli, dia bagi-bagikan ke hadirin.”
“Aku bersaksi, Koh Steven orang baik,” ujar UAS lirih.
UAS mengatakan dirinya terakhir kali berkomunikasi dengan Steven ketika membahas soal informasi jamaah yang kecelakaan.
“Terakhir beliau WA minta share info jamaah kecelakaan,” ucapnya.
Tak lupa, UAS juga mengajak publik untuk mendoakan mendiang Koh Steven.(Arya/Fajar)
