AKURAT.CO Seorang calon anggota kongres New York berhasil membuat gempar lantaran kampanye tak biasanya. Anti-mainstream, kandidat kongres Amerika Serikat ini merilis video panas adegan dirinya yang berhubungan seks, dan mengunggahnya di situs PornHub.
Usut punya usut, hal tersebut dilakukannya demi mempromosikan agenda ‘seks positif’, termasuk legalisasi prostitusi dan melindungi hak-hak seksual.
Mike Itkis, seorang kandidat independen di Distrik 12 New York, dengan berani mencalonkan diri untuk menggulingkan Jerry Nadler pada pemilihan November mendatang. Saat ini, Itkis, yang seorang ahli keamanan siber berusia 53 tahun, tengah tertinggal jauh di belakang Nadler, yang seorang Demokrat lama di Distrik Kongres ke-12 Manhattan.
baca juga:
Sebagaimana diwartakan Daily Mail, salah satu isu utama dari kampanye Itkis adalah dekriminalisasi pekerja seks. Jadi untuk mempromosikannya, dia berperan dalam film dewasanya, yang kemudian dia posting di akunnya di situs seks PornHub.
Itkis, dalam biografinya, menggambarkan dirinya sebagai orang yang ‘belum menikah, tidak punya anak, tapi juga tidak selibat, dan ateis’. Dalam klip X-rated yang dia produksi, ia beradu akting dengan aktris dewasa Nicole Saat, dengan adegan keduanya berhubungan seks di depan kamera dua kali selama setahun terakhir.
PornHub
Video itu, yang berdurasi sekitar 13 menit dibuka dengan pernyataan Sage, mengklarifikasi bahwa dia menyetujui adegan itu dan ‘tidak di bawah pengaruh obat-obatan atau alkohol.’
Itkis kemudian masuk ke lokasi syuting, dan mengklarifikasi bahwa ia dan lawan mainnya telah diuji untuk PMS dan menetapkan kata yang aman (‘Stop’).
Setelah adegan awal berakhir, sebuah video menunjukkan pasangan itu lagi, tetapi kali ini kembali berpakaian lengkap. Potongan klip itu memiliki subtitle ‘Los Angeles, CA, Oktober 2021’, dan keduanya lagi-lagi membuat persetujuan serupa sebelum melakukan adegan utama.
Itkis mengatakan kepada City & State bahwa dia membuat video itu dalam upaya untuk ‘lebih baik bertindak daripada hanya berucap’, sebuah ‘percakapan’ yang mendukung janji kampanyenya tentang pekerjaan seks.
“Jika saya hanya membicarakannya, itu tidak akan menunjukkan komitmen saya terhadap masalah ini. Dan fakta bahwa saya benar-benar melakukannya adalah pengalaman belajar yang luar biasa, dan itu benar-benar memengaruhi hal-hal yang ada di platform saya,” kata Itkis berbicara kepada majalah Amerika tersebut.
Namun, Itkis tidak hanya mengusung isu soal pekerjaan seks, tetapi juga mengakhiri perang di Ukraina dan mempromosikan dukungan terhadap keamanan siber.
Video itu, yang bertajuk ‘Bucket List Bonanza’, menjadi yang pertama bagi Itkis tampil di dunia perfilman.
“Saya sangat introvert. Saya tipe kutu buku yang tidak suka menjadi pusat perhatian, dan kalau bisa saya bisa menghindarinya. Tapi saya pikir masalah yang saya coba atasi sangat penting… Saya ingin isu-isu ini dibicarakan dengan cara tertentu,” tambah Atkins, yang lulusan Universitas Cornell.
Atkins yang terdaftar sebagai Demokrat, mengaku lebih memilih mencalonkan diri sebagai kandidat independen. Dia menjelaskan bahwa meski dia memiliki ‘oposisi tanpa kompromi’ terhadap agenda Partai Republik, dia memiliki perbedaan pendapat yang signifikan dengan Demokrat yang mapan. Atkins pun mengaku ingin menyediakan pilihan bagi para warga yang memilih pada 8 November mendatang.
Terlepas dari video yang kontroversial, lawan politik dari Republik tampaknya tidak berusaha menjatuhkan reputasi Atkins.
“Anda harus melakukan apa yang harus Anda lakukan. Media telah mengabaikan semua orang yang bukan anggota Demokrat di kota ini,” ujar Mike Zubluskas.
Itkis bukan politisi Manhattan pertama yang mencoba menarik perhatian menggunakan rekaman seks.
Zack Weiner, 26 tahun, seorang penulis skenario dan aktor sempat mencalonkan diri sebagai kandidat tahun 2021 untuk Dewan Kota New York. Hampir sama seperti Atkins, Weiner memiliki video dirinya menikmati sesi sadomasokisme yang diposting ke Twitter.[]