Warta Ekonomi, Jakarta –
Budi Pramono adalah seorang Perwira Tinggi Bintang 2 TNI AD yang lahir di kota Sidoarjo pada tahun 1967. Perwira Tinggi AD ini banyak menggeluti dan bertugas di komando strategis angkatan darat (KOSTRAD) selama sepuluh tahun sebelum masuk ke bidang intelijen (BAIS).
Tidak hanya pendidikan militer saja yang dikuasai oleh jebolan Akademi Militer Magelang 1988 ini, tapi juga punya segudang gelar akademis pun diborong nya sekaligus.
Budi Pramono memperoleh gelar Master of Art dalam studi keamanan dan strategi dari Universitas Hull di Inggris (1998) dan Master Manajemen dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (2005) serta lulus Sarjana Hukum dan Magister Hukum di Universitas di Jakarta dengan hasil predikat Cumlaude.
Budi Pramono pernah bertugas menjadi pejabat Eselon I yang diberikan mandat sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi 2022-2023 di lembaga Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas).
Hal ini merupakan kebanggaan tidak hanya bagi Instansi Wantannas saja, melainkan Institusi TNI AD pun ikut merasa bangga karena telah memiliki Prajurit yang memiliki Gelar terbanyak di lingkungan TNI AD.
Saat masih berpangkat Kolonel pun ia sudah menyandang gelar Doktor dalam Ilmu Politik dengan predikat sangat memuaskan di tahun 2019.
Tidak hanya itu, ia juga memiliki pengalaman luas dalam berbagai pendidikan Militer secara internasional, termasuk Regimental Officer Advanced Course (SUSLAPA-II) di Australia di Tahun 1996, National Security Intelligence Training Course di Taiwan (1999), Command and General Staff College, School of General Staff and Command di Manila (2001), di mana yang bersangkutan menerima penghargaan lulusan terbaik (Honor Graduate), United Nations logistics Course di Port Dickson (2002), Austfamil Course di Laverton Australia (2003), dan Emergency Management Australia Course (2004).
Sudah? belum! ia juga mendapatkan penghargaan sebagai DEAN of MAAT di Teheran, Sebagai Athan Iran yang membawahi Iraq, Azerbaijan dan Turkemenistan (2012), serta penghargaan dari Duta Besar RI di Iran (2012).
Budi juga menerima mendapatkan penghargaan dari Wantimpres pada tahun 2015, 2016, dan 2019, penghargaan Wantannas (2020), Bintang Yudha Nararya (2021), serta Piagam Penghargaan Warta Merdeka sebagai Tokoh Militer dengan ISBN, HAKI dan Gelar Kompetensi Internasional Terbanyak pada tahun 2023.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
