Kamis, 7 November 2024 – 22:02 WIB
Jakarta, VIVA – Sebanyak 11 jam tangan mewah juga disita polisi dari para pegawai dan staf ahli Kementerian Komunikasi dan Digital atau Komdigi, yang menjadi mafia memfilter website judi online. Tapi, tidak disita merknya.
Baca Juga :
Detik-detik Pemuda di Depok Babak Belur Dikeroyok Gegara Masalah Bore-Up Motor
“11 buah jam tangan mewah,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kamis, 7 November 2024.Kemudian, ada 20 lukisan juga turut disita. Belum lagi ada 16 unit mobil, satu sepeda motor, juga empat unit bangunan yang juga kena sita polisi.
Baca Juga :
Dari Pegawai Komdigi yang jadi Mafia Judol Disita Uang Rp 73 Miliar dan 215 Gram Emas
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan tersebut menyebut, penyidik bakal terus memeriksa intensif guna menangkap pelaku dan menyita barang bukti lain.Untuk diketahui, Polda Metro Jaya telah menetapkan 17 orang jadi tersangka terkait judi online yang melibatkan beberapa pegawai dan staf ahli Komdigi RI. Sebanyak 11 orang merupakan pegawai Komdigi. Sisanya empat orang warga biasa. Lalu dua orang lain masih buron.
Baca Juga :
Hartanya Ratusan Miliar, Kaget Lihat Koleksi Mobil Eks Menkominfo Budi Arie
Polda Metro Jaya sendiri telah menggeledah kantor Komdigi. Selama berlangsung kurang lebih satu jam lamanya, polisi menyita beberapa komputer jinjing milik tersangka yang diketahui merupakan pegawai dan staf ahli Komdigi.
2 Senjata Api Disita dari Pegawai Komdigi yang Lindungi Judi Online
Polisi telah menyita uang dengan jumlah fantastis dari pegawai dan staf ahli Komdigi.
VIVA.co.id
7 November 2024
