Jakarta – Juru Bicara Kementerian Transmigrasi Irwan mengungkap Kementerian Transmigrasi (Kementrans) kini mengalami perubahan paradigma. Kementrans saat ini fokus pada persatuan hingga kesejahteraan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.”Komitmen mewujudkan persatuan dan kesejahteraan sesuai arahan presiden Prabowo Subianto. Untuk itu perubahan paradigma baru dari paradigma lama dalam pembangunan transmigrasi menjadi starting point Menteri Transmigrasi. Perubahan paradigma ini penting untuk menjamin terwujudnya peningkatan kesejahteraan para warga transmigran dan penduduk sekitar Kawasan Transmigrasi, yang hidup berdampingan secara harmonis,” kata Irwan dalam keterangannya, Jumat (8/11/2024).Irwan mengatakan harmonis dan sejahtera merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan. Dia menyebut keduanya harus saling terwujud.
–
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Harmonis dan sejahtera melambangkan persatuan dan kesejahteraan. Dua sisi yang tidak terpisahkan. Tidak mungkin bersatu kalau tidak sejahtera sebaliknya tidak mungkin sejahtera jika tidak bersatu,” ucap dia.Karena itu lah, Irwan menyebut Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman kini mengubah paradigma Kementerian Transmigrasi. Perubahan paradigma itu, kata dia, dimulai dari reposisi hingga restrukturisasi.
“Misalnya terkait reposisi maka tadinya pusat sebagai steering dan operating factor maka mulai sekarang Kementrans sebagai fasilitator dan integrator. Yang tadinya kebijakan dari top down menjadi bottom up, sentralistik menjadi desentralistik. Terkait redefinisi, dulu kan orientasinya pada jumlah penduduk yang dipindahkan maka paradigma barunya adalah orientasinya pada kesejahteraan warga transmigran dan warga sekitarnya,” jelasnya.”Begitupun dengan revitalisasi, yang tadinya prioritas pada pembangunan kawasan baru maka mulai sekarang fokus pada pemberdayaan kawasan. Kalau dulunya dipandang merusak hutan dan lingkungan maka sekarang semangatnya pembangunan berkelanjutan. Reaktualisasinya juga begitu. Tidak lagi ekslusif tapi justru lebih inklusif. Jika dulunya sangat sektoral maka kementerian transmigrasi saat ini melandaskan pada semangat kolaboratif,” sambungnya.Irwan memastikan Menteri Transmigrasi kini fokus pada indikator persatuan dan kesejahteraan. “Untuk itu Menteri Transmigrasi bapak Iftitah Sulaiman telah menginstruksikan pada seluruh jajaran kementerian transmigrasi agar dalam perencanaan sampai pelaksanaan program dan kegiatan selalu indikator utamanya terkait Persatuan dan Kesejahteraan,” imbuh dia.
(maa/maa)
