Depo ini menawarkan berbagai layanan dan solusi, sehingga total jumlah fasilitas depo di Indonesia menjadi delapan titik. Empat berada di Jakarta, satu di Semarang dan tiga di Surabaya. Presiden Direktur CMA CGM Indonesia, Michel Azrak meresmikan fasilitas baru depo tersebut bersama Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Perak, Agustinus Maun pada Selasa, 19 November 2024.
Dengan kapasitas gabungan 15.000 TEUs dan menempati total luas 135.000 meter persegi, fasilitas depo dikelola oleh CMA CGM Inland Services (CCIS), anak perusahaan CMA CGM Grup yang hadir di lebih dari 30 negara. CCIS di Indonesia kini menangani volume sekitar 700.000 TEUs per tahun.Selain menangani stuffing, pembersihan, dan perbaikan kontainer, depo CCIS juga menawarkan layanan inspeksi pra-perjalanan, pendinginan awal kontainer, dan pemantauan reefer.
Ke depan, depo baru CMA CGM di Surabaya ini bakal menawarkan solusi khusus, seperti pemasangan flexitank untuk kargo cair.