JAKARTA, KOMPAS.com – Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI secara resmi membentuk Kaukus Kebangsaan dan Pembangunan Berkelanjutan (KKPB) pada Selasa (26/11/2024).
Pembentukan ini bertujuan untuk mendukung program pembangunan yang berkelanjutan di Indonesia.
Baca juga: Muzani Sebut Ada Menteri Jokowi yang Kembali Bertugas di Kabinet Prabowo
Ketua MPR Ahmad Muzani menyatakan bahwa kaukus ini diharapkan menjadi wadah untuk mendiskusikan dan mengintegrasikan kebijakan kepala daerah, termasuk Gubernur, Bupati, dan Wali Kota, dengan visi nasional.
“Kaukus ini adalah bagaimana nilai Pancasila memberikan andil untuk pembangunan keberlanjutan. Apa itu pembangunan berkelanjutan, bagaimana pembangunan berkeadilan, pembangunan yang lebih mendewasakan masyarakat,” ujar Muzani di Gedung MPR RI.
Muzani menilai bahwa pembentukan KKPB menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024 merupakan langkah yang tepat.
Baca juga: MPR RI Imbau Peserta Pilkada Ajak Pendukungnya Tetap Jaga Persatuan
Menurutnya, ini bisa dijadikan momentum untuk mensosialisasikan pentingnya pembangunan yang berkelanjutan.
“Sebab hanya partisipasi yang aktif dari warga, maka demokrasi bisa mendapatkan substansinya, bukan hanya prosedurnya saja,” ungkapnya.
Politikus dari Partai Gerindra ini juga berpendapat bahwa KKPB dapat menjadi platform untuk membahas dan menyusun strategi agar pemenang Pilkada mampu menjalankan program pembangunan yang sejalan dengan visi nasional.
Baca juga: Ketua MPR Ingatkan Setiap Pemimpin Harus Punya Tekad Mempertahankan Pancasila
Selain itu, Muzani berharap KKPB dapat mendorong pemerintah pusat, daerah, dan DPR untuk saling menyelaraskan kebijakan demi kesinambungan pembangunan.
“Dengan keseluruhan hal tersebut, hasil Pilkada siapapun yang terpilih di masing-masing daerah dapat diarahkan untuk mendukung visi Indonesia Maju Berkelanjutan 2045,” pungkas Muzani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.