Terkini – Pihak Rektorat Universitas Hasanuddin angkat bicara soal postingan viral berisi tangkapan layar pesan WhatsApp antara seorang oknum Satgas PPKS Unhas dengan korban dari aksi pelecehan seksual yang dilakukan oleh dosen Fakultas Ilmu Budaya Firman Saleh.
Humas Rektorat Unhas, Ahmad Bahar mengatakan bahwa oknum staf PPKS itu sudah dipanggil oleh Ketua Satgas PPKS.
Baca juga: Viral, Wanita Oknum Satgas PPKS Unhas Diduga Bela Dosen Pelaku Pelecehan Mahasiswa”Sudah dipanggil sama Ketua PPKS, kenapa melakukan hal itu. Itu hanya inisiatifnya sendiri,” kata Ahmad kepada wartawan, Jumat, 29 November 2034.
Menurut Ahmad, oknum staf PPKS itu telah melakukan kesalahan lantaran menghubungi korban tanpa sepengetahuan dari Ketua Satgas PPKS Unhas, Prof. Farida Patittingi.
Kendati demikian, kata Ahmad, saat ini oknum staf tersebut belum diberikan sanksi karena masalah itu masih sementara dipelajari oleh Satgas PPKS.
“Baru dipanggil dan dipelajari sebelum diberikan sanksi,” tuturnya.
Sebelumnya, beredar postingan viral soal adanya wanita oknum Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual Universitas Hasanuddin (Satgas PPKS Unhas) diduga membela dosen pelaku pelecehan seksual.
Dalam isi postingan viral tersebut, tampak wanita oknum Satgas PPKS Unhas itu saling mengirim pesan WhatsApp (WA) dengan seorang mahasiswa perempuan korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh dosen Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unhas bernama Firman Saleh.
Oknum Satgas berinisial QM itu mengaku sangat menyayangkan tindakan mahasiswi tersebut yang membongkar kasus pelecehan seksual yang dialaminya itu ke media.
Lantaran hal itu, kata QM, mahasiswi tersebut terancam sanksi berat dari pihak Universitas.