TEMPO.CO, Jakarta – Proses rekapitulasi suara Pilkada 2024 serentak di lima provinsi besar, yakni Jakarta, Banten, Sumatera Utara, Jawa Tengah, dan Bali, telah memasuki tahap penetapan hasil. Berikut rangkuman hasil rekapitulasi suara yang disahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di masing-masing wilayah.JAKARTA
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta mengesahkan hasil rekapitulasi suara Pilkada untuk wilayah Jakarta Utara dalam rapat pleno di Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat, Sabtu 7 Desember 2024. Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata menyatakan proses rekapitulasi di tingkat provinsi masih berlangsung untuk keseluruhan wilayah DKI Jakarta, namun hasil perolehan suara di Jakarta Utara telah memenuhi semua persyaratan validasi. Pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, meraih kemenangan di Jakarta Utara dengan perolehan suara terbanyak, yaitu 328.486 suara. Rivalnya, Ridwan Kamil-Suswono, mendapatkan 261.463 suara, diikuti oleh pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan 77.026 suara. Rekapitulasi hasil perhitungan suara Pilkada Jakarta 2024. Pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno meraih kemenangan telak di seluruh wilayah Jakarta. Secara kumulatif, dari enam wilayah Jakarta: Kepulauan Seribu, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Jakarta Selatan, pasangan Pramono-Rano unggul dengan total 2.183.239 suara. Posisi kedua ditempati Ridwan-Suswono (1.718.160 suara), sementara Dharma-Kun mengumpulkan 459.230 suara. Ketua KPU Jakarta menyebut hasil ini baru dalam tahap penetapan rekapitulasi suara, bukan penetapan gubernur dan calon gubernur. . BANTEN
Rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi di Banten juga telah disahkan pada Sabtu 7 Desember 2024. Pasangan calon nomor urut 02, Andra Soni-Dimyati Natakusumah, memimpin perolehan suara dengan 3.102.501 suara atau 55,8 persen. Mereka unggul atas pasangan nomor urut 01, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, yang memperoleh 2.449.183 suara atau 44,12 persen. Ketua KPU Banten, Mohamad Ihsan, seperti dikutip Antara, menyatakan tingkat partisipasi pemilih meningkat menjadi 66,05 persen dibandingkan Pilkada Banten 2017.Namun, proses rekapitulasi diwarnai protes dari saksi pasangan Airin-Ade terkait dugaan pelanggaran terstruktur, sistematis, dan masif, seperti pembagian bantuan dan amplop. Meski begitu, hasil tetap ditetapkan dengan keunggulan pasangan Andra-Dimyati di enam wilayah dari delapan kota/kabupaten di Banten. SUMATRA UTARA
Di Sumatera Utara, proses rekapitulasi tingkat provinsi masih berlangsung dan dijadwalkan selesai pada 9 Desember. Namun, hasil rekapitulasi tingkat kabupaten/kota menunjukkan dinamika menarik. Di Kota Binjai, pasangan Edy Rahmayadi-Hasan Basri unggul dengan 65.474 suara, mengalahkan Bobby Nasution-Surya yang mendapatkan 53.244 suara. Sebaliknya, di Kabupaten Langkat, Bobby-Surya unggul telak dengan 241.686 suara dibandingkan Edy-Hasan yang hanya memperoleh 146.318 suara. Total suara sah di kedua wilayah ini adalah 506.722, dengan jumlah suara tidak sah mencapai 26.529. Hasil akhir rekapitulasi tingkat provinsi akan diumumkan pada 15 Desember mendatang. JAWA TENGAH
Pilgub Jawa Tengah menghasilkan kemenangan besar bagi pasangan nomor urut 2, Ahmad Luthfi-Taj Yasin, yang memperoleh 11.390.191 suara. Mereka mengungguli pasangan nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, yang mendapatkan 7.870.084 suara. Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono, mengungkapkan bahwa pasangan Luthfi-Yasin unggul di 32 kabupaten/kota dari total 35 wilayah di Jawa Tengah. Tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada ini meningkat dibandingkan Pilkada sebelumnya, meski masih lebih rendah dibandingkan Pilpres. BALI
Rekapitulasi suara Pilkada Bali yang digelar di Badung, Minggu 8 Desember, menunjukkan proses penghitungan masih berlangsung. Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan, menyebut hasil penghitungan dari sembilan kabupaten/kota di Bali sedang dalam tahap validasi. Rapat pleno terbuka tersebut dihadiri oleh saksi dari masing-masing pasangan calon, tim pengawas, dan pihak terkait. Proses ini menjadi langkah akhir menuju penetapan hasil resmi di tingkat provinsi. Alfitria Nefi P, Jamal Abdun Nashr, berkontribusi dalam penulisan artikel ini.