Krjogja.com – PURBALINGGA – Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga honorer yang bertugas di Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Purbalingga menjalanai tes urin yang diselenggarakan Badan Narkotika Nasional (BNN) Purbalingga, Jumat (13/12/2024). Tidak kurang dari sekretaris daerah (Sekda) Herni Sulasti, tiga asisten sekda, jajaran kepala bagian ikut pula menjalani tes urin tersebut. Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung A Setda Purbalingga itu sebagai upaya deteksi dini penyalahgunaan narkoba di lingkungan pemerintahan, serta langkah untuk memberdayakan masyarakat dalam menjaga kesehatan dan integritas para aparatur negara. “Kami tentu mendukung penuh kegiatan tes urin ini karena merupakan langkah preventif untuk memastikan ASN di Setda Purbalingga bebas dari penyalahgunaan narkoba. Ini juga penting agar kami sebagai ASN bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat tanpa ada gangguan yang disebabkan oleh narkoba,” tutur Sekda Herni Sulasti, Jumat siang (13/12/2024).
Baca Juga: Sharp Luncurkan Smartphone flagship AQUOS R9
Penyuluh Narkoba Ahli Muda BNN Purbalingga yang merupakan Ketua Tim Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat menyebutkan, tes urin itu merupakan bagian dari program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba yang diimplementasikan sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Dengan tes urin, bila ada penyalahgunaan narkoba di kalangan ASN, bakal terdeteksi sejak dini.
“Alhamdulillah, semua ASN yang menjalani tes urin menunjukkan hasil negatif narkoba,” ujar Tarsito. Kegiatan serupa telah dilaksanakan di sejumlah organisasi Perangkat Daerah (OPD) di wilayah Purbalingga. Tarsito berharap, kegiatan itu bisa memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga diri dari penyalahgunaan narkoba, serta memahami bahaya yang dapat ditimbulkan apabila mengonsumsi obat terlarang yang dapat memengaruhi kesehatan fisik dan mental. (Rus)
