Terkini – Mahasiswi Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri), Lady Aurellia Pramesti yang merupakan anak seorang pejabat Kementerian PUPR disebut jadi provokator kasus penganiayaan terhadap dokter koas di Palembang.
Hal itu disebutkan lewat kronologi yang disampaikan oleh rekan dari Luthfi, korban aksi penganiayaan yang dilakukan oleh sopir keluarga Lady Aurellia Pramesti, Fadilla alias Datuk (37).
Menurut kronologi versi rekan korban, Lady Aurellia Pramesti sebelum kejadian penganiayaan itu terjadi melakukan protes terkait jadwal jaga koasnya yang bertepatan dengan hari libur natal.
“Izin dok ini untuk kronologisnya. Jadi dok ternyata posisi ni semua orang lagi di palembang dok, nah awalnya ni pas dibikin jadwal jaga RSSF, Lady ni protes gara-gara dia kebagian jadwal jaga 5x gara-gara ada hari libur natal. Nah terus udah diatur dan Lady ni udah dapet jadwal jaga 4x, dia ni masih protes dok,” demikian kronologi versi rekan korban, dikutip terkini dari postingan Instagram indotoday, Sabtu, 14 Desember 2024.
Lantaran terus protes, korban yang merupakan ketua kelompok koas tersebut yakni Luthfi kemudian meminta Lady Aurellia untuk mengatur sendiri jadwal koasnya dengan berkoordinasi dengan rekan-rekanya sesama anak koas.
“Terus jadinya Luthfi dan perangkat koas anak RSSF bilang ke Lady untuk atur sendiri aja tuker tukeran sama temennya biar dia enak sesuai keinginan dia,” tuturnya.
Namun, ternyata anak dari pejabat Kementerian PUPR itu malah mengadu ke ibunya dan menyebut bahwa Luthfi telah memarahinya.
“Nah udah itu ternyata Lady ni ngadu ke ibunya dok, dia bilang ke ibunya kalau Luthfi ni marah-marahin dan ngata-gatain Lady sama ngomongnya kasar dok. Tapi dari pengakuan temen-temen yang tadi udah badar tanya, gaada yg merasa luthfi ni berlebihan responnya, malah temen lady, coass matenya, minta maaf ke Luthfi gara-gara Lady,” ungkapnya.
Mendengar aduan dari sang anak, ibu dari Lady Aurellia pun geram dan langsung mendatangi Luthfi sambil membawa sejumlah orang.
“Udah itu ibunya Lady ni datang ke RSSF dan minta Luthfi buat ketemuan, ibunya lady yang gapake jilbab di video dok, dia bawa orang orang yg gadikenal dok, itu kita gaada yg tau siapa dok,” ujar rekan Luthfi.
