Aset Keuangan Syariah Tahun 2025 Tumbuh Hingga Rp 3.430 Triliun

Aset Keuangan Syariah Tahun 2025 Tumbuh Hingga Rp 3.430 Triliun

24 December 2024, 1:01

Krjogja.com — Jakarta — Chief Economist Bank Syariah Indonesia (BSI) Banjaran Surya Indrastomo mengatakan, keuangan syariah berpotensi tumbuh positif pada tahun 2025. Pasalnya hingga September 2024, keuangan syariah tumbuh 11 persen dengan total aset mencapai Rp 2.744 triliun. Sehingga aset keuangan syariah diperkirakan terus tumbuh positif di tengah tantangan perekonomian domestik di tahun 2025. Secara nominal aset keuangan syariah berpotensi tumbuh Rp 3.157- 3.430 triliun. “Proyeksi aset keuangan syariah tahun 2025 berpotensi tumbuh Rp 3.157- 3.430 triliun,” kata kata Chief Economist Bank Syariah Indonesia (BSI) Banjaran Surya Indrastomo, dalam acara Sharia Economic Outlook 2025, di Jakarta, Senin (23/12). Dipaparkan, ekonomi dan keuangan syariah di dorong untuk berperan lebih aktif dana perekonomian nasional. Ekonomi syariah menjadi salah saru strategi pemerintah dalam mendorong pembangunan ekonomi, menjadikan peluang ekonominya menjadi lebih besar. Mulai 2025, setiap pelaku ekonomi syariah khususnya industri perbankan syariah perbankan harus mampu mengarahkan perannya untuk pembangunan nasional. Baca Juga: KBBS Resmikan Relokasi Kantor Cabang Yogyakarta
Dikatakan, untuk pengembangan industri halal sebagai sumber pertumbuhan baru, diproyeksikan industri halal global mencapai 2.596,9 miliar dolar AS tahun 2025, sedangkan di Indonesia diperkirakan mencapai 248,78 miliar dolar AS. Adapun fokus pengembangan industri halal di Indonesia tahun 2025, difokuskan pada industri makanan dan minuman halal, farmasi, kosmetik yang diperkirakan mencapai 196,39 miliar dolar AS. Adapun proyeksi konsumsi muslin Indonesia terhadap halal produk untuk makanan dan minuman halal mencapai 181,36 miliar dolar AS. Pariwisata ramah muslin mencapai 6,56 miliar dolar AS. Fesyen muslim mencapai 17,25 miliar dolar AS, farmasi halal mencapai 7,67 miliar dolar AS, kosmetik halal mencapai 7,36 miliar dolar AS serta media dan rekreasi mencapai 28,58 miliar.

Sementara untuk perbankan nasional, pada tahun 2025 untuk kredit atau pembiayaan diperkirakan mencapai Rp 8.717 triliun atau meningkat 11, 46 persen dari tahun 2024. Sementara dana pihak ketiga diperkirakan tahun 2025 akan mencapai Rp 10.149 triliun atau meningkatn10,24 persen dari tahun 2024
Sementara untuk perbankan syariah pada tahun 2025 untuk kredit atau pembiayaan diperkirakan mencapai Rp 713 triliun atau meningkat 12,40 persen dari tahun 2024. Dana pihak ketiga diperkirakan tahun 2025 akan mencapai Rp 818 triliun atau meningkat 11,02 10,persen dari tahun 2024 . Baca Juga: Biar Tidak Boncos, Begini Tips Pakai Aplikasi Kredit 2025 Banjaran juga mengatakan, perekonomian global pada 2025 diperkirakan tumbuh stabil, tetapi sedikit tertahan yang disebabkan naiknya ketidakpastian akibat arah kebijakan Amerika Serikat (AS) dan eskalasi ketegangan geopolitik, terutama di kawasan Timur Tengah.Di sisi lain, kenaikan tarif impor oleh AS terhadap beberapa negara yang memiliki surplus perdagangan tinggi dengan AS, termasuk Tiongkok, berpotensi meningkatkan fragmentasi perdagangan global. (Lmg)  

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi