Terkini – Polsek Cinangka, Banten, mengaku menolak dampingi bos rental mobil Tangerang yang tewas ditembak lantaran korban tidak membawa surat-surat kendaraan mobil rental tersebut.
Hal itu disampaikan Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan dalam video pernyataanya.
Baca juga: Bantah Pernyataan Kapolsek, Anak Bos Rental Mobil Tangerang Korban Penembakan: Kita Bawa Surat KendaraanMenurut Asep Iwan, awalnya korban datang ke Polsek Cinangka untuk meminta bantuan pendampingan saat hendak mengambil kembali mobil rental itu dari tangan pihak penyewa.
Namun, saat itu personelnya menanyakan kepada korban terkait kelengkapan surat-surat kendaraan mobil tersebut.
“Pada saat yang bersangkutan memohon meminta untuk pendampingan dari personel kita, tentunya dari personel kita yang paling utama adalah menanyakan legalitas ataupun identitas dari kendaraan yang akan ditarik itu,” kata Asep, dikutip Terkini dari video pernyataannya yang diunggah akun folkkonoha, Sabtu, 4 Januari 2025.
Baca juga: Penyewa Mobil Terkait Kasus Penembakan Bos Rental Tangerang Ditangkap, Sembunyi di PandeglangNamun, kata Asep, ketika itu korban tidak bisa menunjukkan surat-surat kendaraan tersebut, sehingga personelnya tak bisa memberikan bantuan pendampingan.
“Kemudian saat ditanyakan, yang bersangkutan tergesa-gesa sehingga tidak sempat menunjukkan dokumen (kendaraan) yang diminta oleh petugas,” ungkapnya.
Akan tetapi, pernyataan Kapolsek Cinangka itu dibantah oleh anak korban yang ketika kejadian juga turut serta mendampingi ayahnya.
Baca juga: Terlibat Penembakan Bos Rental Mobil Tangerang, Satu Anggota TNI DiamankanMenurut anak dari bos rental mobil Tangerang tersebut, yakni Rizki Agam, saat itu ia dan ayahnya mendatangi Polsek Cinangka yang lokasinya dekat dari lokasi kejadian dengan tujuan meminta bantuan pendampingan.
Agam pun mengaku sudah menyampaikan kepada petugas di Polsek Cinangka bahwa mereka memiliki surat-surat kendaraan mobil tersebut.