AYOBOGOR.COM – Di tengah kondisi ekonomi yang semakin sulit, Aditya Prayoga muncul sebagai sosok inspiratif di Bogor. Pria yang dikenal karena kemurahan hatinya ini dijuluki sebagai “pria paling kaya” bukan karena harta yang dimilikinya, tetapi karena kedermawanannya yang luar biasa. Ia adalah pengelola rumah makan gratis yang telah memberikan harapan bagi banyak orang yang kesulitan mendapatkan makanan. Aditya memulai misinya ini setelah bertemu dengan seorang nenek yang hidupnya sangat sulit.
Baca Juga: 4 Hal Ini Dipercaya Bisa Membawa Keberuntungan Bagi Pemilik Shio Ular Saat Imlek 2025 Dalam sebuah wawancara, Aditya Prayoga mengungkapkan, “Saya urus dan kasih makan nenek itu, dan dari situ saya terinspirasi untuk berbagi.”
Dari pengalaman tersebut, ia memutuskan untuk membuka rumah makan gratis. Dengan modal pribadi, ia mulai membagikan 20 porsi makanan di depan rumahnya. Makanan pertama yang dibagikan ditujukan kepada pemulung, namun seiring berjalannya waktu, tukang ojek dan sopir angkot pun datang untuk mendapatkan makanan gratis tersebut. Pertumbuhan Rumah Makan Gratis Baca Juga: Mantap, Status Bansos PKH BPNT Tahap 1 Sudah SP2D, Segera Cek Saldo KKS Anda! Seiring dengan meningkatnya jumlah porsi yang dibagikan, dukungan dari berbagai pihak mulai mengalir. Kini, setiap cabang rumah makan gratis milik Aditya mampu menyajikan hingga 300 porsi makanan gratis per hari. Rumah makan ini buka setiap hari tanpa libur, kecuali jika ada karyawan yang sakit. Namun, Aditya memberikan waktu istirahat bagi staf dengan menetapkan hari libur pada Sabtu dan Minggu untuk menjaga kesejahteraan tim. Selain rumah makan gratis, Aditya juga mengelola program sosial lainnya, seperti sekolah dan masjid gratis. Keberhasilannya ini tidak lepas dari dukungan masyarakat dan donatur yang membantu misi mulianya. Dampak Positif Untuk Masyarakat Baca Juga: Rekomendasi Tempat Nobar Bali United Vs Persib Bandung di Bogor, Jangan Sampai Terlewatkan! Banyak pengunjung yang merasa terharu saat menerima makanan dari rumah makan ini. Salah satunya adalah seorang nenek yang meneteskan air mata saat menyantap makanan yang disediakan. Keberadaan rumah makan ini tidak hanya memberikan makanan, tetapi juga harapan dan kebahagiaan bagi mereka yang membutuhkan. Kebijakan Aditya dalam menyediakan makanan gratis ini juga mendapatkan perhatian dari pemerintah. Presiden Prabowo Subianto mengumumkan program makan bergizi gratis dengan anggaran sebesar Rp10.000 per porsi yang dianggap sudah memenuhi standar gizi. Program ini ditargetkan untuk membantu 82,9 juta jiwa pada tahun 2029, dengan alokasi anggaran sebesar Rp71 triliun. Baca Juga: Shin Tae Yong Resmi Dipecat PSSI, Putra STY: Mari Kita Lihat Sejauh Mana Kalian Bisa Melaju Tanpanya Sebelum pemerintah meluncurkan program ini pada Januari 2025, sudah ada warga yang lebih dulu melakukannya, salah satunya adalah Aditya Prayoga. Selain di Bogor, rumah makan gratis yang dikelola oleh Aditya kini tersebar di berbagai lokasi seperti Depok dan Jakarta. Meskipun sudah banyak yang mengikuti jejaknya, langkah-langkahnya tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang dalam menghadapi masalah kemiskinan dan kelaparan. Aditya Prayoga adalah contoh nyata bahwa kekayaan sejati tidak hanya diukur dari materi, tetapi dari seberapa besar kita bisa berbagi dengan sesama. Baca Juga: Inilah Deretan Item Jungle dan Roaming yang Dihapus Moonton di Mobile Legends Melalui rumah makan gratis yang ia kelola, ia telah menyentuh banyak hati dan memberikan harapan bagi mereka yang kesulitan. Kepedulian Aditya dan komitmennya dalam membantu sesama menjadikannya sosok yang patut dicontoh di tengah masyarakat.***
