Banjir di Malaysia, Kemenlu Minta WNI Waspada

Banjir di Malaysia, Kemenlu Minta WNI Waspada

2 December 2024, 20:28

JAKARTA, KOMPAS.com – Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI Judha Nugraha meminta agar WNI di Kelantan, Malaysia waspada terhadap banjir yang melanda wilayah tersebut. “KBRI juga telah sampaikan imbauan agar para WNI terus waspada dan melaporkan situasi dan kondisi mereka jika membutuhkan bantuan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (2/12/2024). Dia mengatakan, KBRI Kuala Lumpur terus memantau perkembangan banjir yang terjadi di Kelantan, Malaysia, sejak Sabtu (30/11/2024) lalu. “Hingga saat ini, belum terdapat informasi adanya WNI yang terdampak bencana alam tersebut,” ucapnya.
Baca juga: Banjir Malaysia Paksa 122.631 Orang Mengungsi, Kenapa Bisa Begitu Banyak? KBRI Kuala Lumpur terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pihak setempat dan beberapa WNI yang berada di wilayah tersebut.

Adapun hotline KBRI Kuala Lumpur yang bisa dihubungi jika ada WNI dalam keadaan membutuhkan bantuan yakni +60 17-668 8032. Sebelumnya, Wakil Perdana Menteri (PM) yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Manajemen Bencana Nasional Malaysia Ahmad Zahid Hamidi memperkirakan banjir Malaysia kali ini bisa lebih parah daripada banjir 2014, ketika hampir 250.000 orang dipaksa mengungsi dari rumah mereka.
Baca juga: Banjir di Malaysia-Thailand Tewaskan 8 Orang, Diperkirakan Lebih Parah dari 2014 Menurut data terbaru dari Komite Manajemen Bencana Nasional Malaysia, Negara Bagian Kelantan menanggung beban terberat dari banjir, yakni menyumbang 63 persen dari 122.631 orang yang mengungsi. Sementara itu, jumlah korban tewas yang dilaporkan dalam banjir Malaysia ini masih empat orang di Kelantan, Terengganu, dan Sarawak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Partai

Institusi

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi