Terkini – Anak bos rental mobil Tangerang membantah pernyataan Kapolsek Cinangka, Banten, terkait alasan pihak Polsek menolak memberi bantuan pendampingan kepada korban.
Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan sebelumnya menjelaskan bahwa personelnya menolak memberi bantuan pendampingan tersebut karena korban tidak membawa surat-surat kendaraan mobil yang direntalkan itu.
Baca juga: Polsek Cinangka Tolak Dampingi Bos Rental Mobil Tangerang Gegara Tak Bawa Surat Kendaraan, Anak Korban BantahPernyataan Kapolsek Cinangka itu lalu dibantah oleh Rizki Agam, anak dari bos rental mobil Tangerang yang tewas ditembak saat hendak mengambil mobil miliknya yang direntalkan.
Menurut Agam, saat kejadian ia dan ayahnya sempat singgah di Polsek Cinangka untik meminta bantuan pendampingan.
Agam pun mengaku sudah menyampaikan kepada petugas di Polsek Cinangka bahwa mereka membawa lengkap surat-surat kendaraan mobil tersebut.
Baca juga: Penyewa Mobil Terkait Kasus Penembakan Bos Rental Tangerang Ditangkap, Sembunyi di PandeglangNamun, kata dia, petugas di Polsek Cinangka tetap menolak memberikan bantuan pendampingan kepada mereka.
“Terdekatnya ada Polsek Cinangka, dan mobil berhenti sekitar 30 menit di situ. Saya (meminta) pendampingan saya bilang begini ‘Pak dekat kok, 2 km. Saya juga bawa surat-suratnya, bawa STNK asli, BPKB asli, terus surat penyerahan rental ada’, mereka tetap tidak mau,” kata Agam, dikutip Terkini dari video pernyatannya yang diunggah akun folkkonoha, Sabtu, 4 Januari 2025.
Ia pun mengatakan bahwa petugas di Polsek Cinangka tersebut malah menyuruh dia dan ayahnya untuk mengambil sendiri mobil itu.
Baca juga: Terlibat Penembakan Bos Rental Mobil Tangerang, Satu Anggota TNI Diamankan”Jadi saya disuruh ambil saja sendiri mobilnya, baru bawa ke Polsek aja katanya gitu,” bebernya.
Sebelumnya, Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan lewat video pernyataanya menjelaskan kronologi saat korban datang ke Polsek Cinangka.