Supirman, Komisaris Utama PLN Icon Plus dan Sigit Witjaksono, Direktur Bisnis Konektivitas PLN Icon Plus saat hadir di Kelurahan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan pada Kamis 21/11/2024.
“Kita mengharapkan kecepatan internet di Indonesia Timur sama seperti di Jawa. Meskipun ada kendala tapi itulah tugas kami untuk menyelesaikan kendala,”
RAKYATKU.COM, MAROS – Warga Kabupaten Maros, Sulsel menyambut baik kehadiran Iconnet, internet rumah dari PLN Icon Plus.
Hal ini seperti disampaikan Jumaida salah satu warga Kelurahan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Ia mengaku tertarik memasang internet di rumah berawal ketika anaknya harus sekolah online di rumah saat pandemi Corona.
“Anak-anak kesulitan saat kerja tugas, apalagi jika kuota habis pada saat malam hari. Kadang sudah tidak ada penjual buka makanya kita tertarik pasang WiFi,” kata Jumaida pada Kamis 21/11/2024.
Baca Juga : Peringatan Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Energi Bersih di Pulau Terluar BulukumbaTak hanya itu, ketertarikannya untuk memasang internet Iconnet lantaran harganya yang cukup terjangkau. Mengingat bukan hanya anak-anaknya yang membutuhkan internet, ia pun membutuhkannya.
“Bukan hanya anak-anak yang butuh internet tapi saya dan semua keluarga juga butuh. Harganya juga relatif terjangkau,” tambahnya.
Sementara itu, Supirman, Komisaris Utama PLN Icon Plus yang datang langsung ke Maros bertemu dengan warga menyebut Iconnet merupakan milik BUMN yang harapkan dapat meningkatkan kecepatan internet termasuk ke daerah-daerah yang ada di Indonesia.
Baca Juga : Di Electricity Connect 2024, PLN Galang Kolaborasi Global Wujudkan Transisi Energi di Indonesia”Kita mengharapkan kecepatan internet di Indonesia Timur sama seperti di Jawa. Meskipun ada kendala tapi itulah tugas kami untuk menyelesaikan kendala,” katanya.
Kehadiran Iconnet ini disebut untuk mendukung program digitalisasi yang dilaksanakan oleh pemerintah yang membutuhkan kecepatan internet.
“Untuk itulah Icon Plus dengan program Iconnet hadir untuk mendukung program digitalisasi yang dilaksanakan pemerintah melalui penyediaan infrastruktur internet yang kita usahakan sampai ke daerah. Salah satunya hari ini di Kelurahan Bontoa. Kita juga melaksanakan aktivasi di beberapa rumah tangga yang diharapkan menyiapkan infrastruktur dan internet yang murah bagi masyarakat,” tambahnya.
Baca Juga : Bersama Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, YBM PLN Menjejak Manfaat di 10 Desa Cahaya SulselrabarAdapun Sigit Witjaksono, Direktur bisnis konektivitas PLN Icon Plus menyebut kehadiran Iconnet bukan hanya sekedar bisnis mencari keuntungan namun menghadirkan fasilitas internet murah bagi masyarakat. Dimana saat ini pelanggan sudah mencapai 1,2 juta pelanggan seluruh Indonesia.
“Agar informasi terbuka luas, agar anak-anak kita belajar lewat internet. Kelebihannya jika dipasang di rumah lebih murah dibanding jika membeli paket masing-masing. Kita ingin masyarakat menikmati keberadaan Iconnet dan kita akan pasarkan besar-besarkan,” katanya.
Atas kehadiran Iconnet, Lurah Bontoa, Saharuddin menyampaikan apresiasi dan mengaku akan memberikan dukungan. Ia menyebut semenjak kehadiran Iconnet warga Kelurahan Bontoa telah banyak mendapatkan manfaat.
Baca Juga : PLN Hadir untuk Korban Bencana di Kabupaten Sidrap pada Momen Hari Pahlawan”Kami selalu mendapat dukungan dari Iconnet saat ada kegiatan-kegiatan masyarakat. Seperti saat acara hari ulang tahun dan hari Sumpah Pemuda kami disupport dengan hadiah-hadiah. Dukungan Iconnet luar biasa sehingga kami mengucapkan terima kasih,” katanya.