Liputan6.com, Jakarta – Pada akhir pekan hari ini, Minggu (10/11/2024) kembali menggetarkan Bumi Pertiwi. Gempa hari ini di Indonesia hanya terjadi satu kali hingga pukul 20.15 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, lindu tersebut menggetarkan jelang Subuh tadi di akhir pekan pukul 04:20:44 WIB di wilayah Asmat, Provinsi Papua Selatan.
Gempa bumi tersebut dilaporkan BMKG memiliki kekuatan magnitudo 5 dengan kedalaman 10 kilometer. Pusat lindu berada 69 kilometer barat laut Asmat, Papua Selatan.
Episenter gempa di Indonesia itu berada pada koordinat garis Lintang -4.88 dan garis Bujur 137.80.
Apa Itu Gempa Bumi?
Untuk diketahui, gempa bumi adalah bencana alam yang bersifat merusak. Fenomena ini bisa terjadi setiap saat dan berlangsung dalam waktu singkat. Dan Indonesia termasuk wilayah rawan akan bencana gempa.
Gempa bumi adalah bencana yang bisa menyebabkan kerugian nyawa dan materil.
Menurut WHO, secara global gempa bumi menyebabkan 750 ribu kematian selama kurun 1998-2017. Lebih dari 125 juta orang terkena dampak gempa bumi selama periode ini.
Tanggap Bencana Gempa Bumi
Meski tak bisa dicegah, gempa bumi adalah bencana yang bisa dihadapi. Salah satu cara menghadapi gempa bumi adalah tanggap akan bencana gempa bumi.
Contoh tanggap gempa bumi adalah mengetahui prosedur evakuasi dan mematuhi pedoman keselamatan ketika bencana ini datang.
Menurut BNPB, gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, akitivitas gunung api atau runtuhan batuan.
Menurut BMKG, gempa bumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi.
Menurut WHO, gempa bumi adalah guncangan hebat dan tiba-tiba dari tanah, yang disebabkan oleh pergerakan antara lempeng tektonik di sepanjang garis patahan di kerak bumi.
Gempa bumi dapat mengakibatkan goncangan tanah, likuifaksi tanah, tanah longsor, retakan, longsoran, kebakaran dan tsunami.Paus Fransiskus berdoa untuk para korban gempa bumi di Sulawesi serta korban jatuhnya pesawat di Indonesia setelah pemberkatan Angelus pada hari Minggu (17/1) kemarin.