FAJAR.CO.ID, JAKARTA—Pada tahun 2020 lalu seorang Mualaf menyumbangkan hampir seluruh hartanya untuk membantu penanganan covid-19.
Dia adalah Steven Indra Wibowo atau yang akrab disapa Koh Steven yang juga merupakan pendiri Mualaf Center Indonesia.
Saat itu dia memproduksi 48 ribu pakaian hazmat untuk diberikan secara cuma-cuma kepada 4.781 fasilitas kesehatan yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
Tidak hanya itu dia juga memasang surgical gown ke 43 ribu pakaian Alat Pelindung Diri (APD) yang diterima banyak rumah sakit. Ini dilakukan karena APD yang ada belum berstandar WHO.
Sebelum itu pula, Koh Steven telah memproduksi ribuan masker yang juga dibagikan secara gratis. Adapun jenisnya N95 masker tujuh lapis dan masker medis 3 lapis.
Jika ditotalkan, biaya yang dikeluarkan oleh Koh Steven saat itu mencapai Rp11,2 Miliar. Jumat kemarin kabar duka datang dari sosok baik hati itu.
Koh Steven menghembuskan napas terakhir di salah-satu rumah sakit di Surabaya akibat serangan jantung.
Kepergiannya sangat mendadak. Dikabarkan dia tiba-tiba tumbang usai menjalankan shalat Isya sekitar pukul 19.30 WIB.
Koh Steven diketahui sedang berada di Surabaya untuk mengisi acara Hijrah Fest. Acara ini rencananya bakal digelar pada hari ini hingga tanggal 16 Oktober mendatang. (Elva/Fajar).