RADARBANGSA.COM – Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Yulianto Sudrajat mengatakan bahwa lembaganya telah memetakan titik-titik rawan bencana di seluruh wilayah Indonesia. Sehingga, ujarnya, distribusi logistik Pilkada Serentak 2024 harus dilakukan melalui jalur udara dan laut.
“Ini sudah kami lakukan pemetaan jalur distribusinya karena distribusi ini kan juga berjenjang, dari KPU kemudian ke PPK di kecamatan, kemudian ke PPS di tingkat desa-kelurahan, kemudian H-1 PPS mengirim ke seluruh TPS,” kata Yulianto dilansir dari antaranews, Senin, 11 November 2024.
Lebih lanjut dijelaskannya, KPU menggunakan moda transportasi darat, laut, hingga udara untuk memastikan pendistribusian logistik Pilkada Serentak 2024 tiba sampai tempat tujuan sebelum hari pemungutan suara pada 27 November 2024.
“Kemudian yang terpencil, yang jauh-jauh juga bekerja sama dengan TNI, dengan Polri, Kementerian Perhubungan yang mempunyai armada yang sangat tangguh,” ujarnya.
Yulianto mencontohkan, untuk daerah-daerah seperti Papua, KPU membutuhkan helikopter untuk mendistribusikan logistik. Begitupun dengan daerah-daerah kepulauan, distribusi logistik menggunakan speedboat dan kapal laut.
“Untuk menembus daerah-daerah pedalaman, kami kadang di Papua butuh helikopter, di daerah-daerah kepulauan kami butuh speedboat, itu sudah terlaksana juga waktu pemilu serentak 2024,” tukasnya.