KRjogja.com – YOGYA – Program Studi Gizi Universitas Alma Ata (UAA) telah menyelenggarakan pelatihan dengan topik ‘Anthropometric Measurements’ pada Kamis (21/11/2024). Pelatihan tersebut dilakukan bersama dengan Prof. Wan Manan dari Universiti Sains of Malaysia yang merupakan pakar Antropometri yang telah tercertified Antropometri. Kegiatan pelatihan ini merupakan salah satu bentuk komitmen dari Program Studi Gizi Universitas Alma Ata dalam upaya peningkatan kompetensi bagi tenaga pengajar dan tenaga Gizi di puskesmas. Baca Juga: Bawaslu DIY Monitoring Pilkada Serentak, Temukan Kasus TPS Kekurangan dan Kelebihan Surat Suara ‘Antropometric Measurements’ merupakan bagian dari proses pembelajaran mata kuliah Fundamental of Nutrition Practice yang wajib ditempuh oleh mahasiswa Gizi Universitas Alma Ata. Pelatihan Antropometri dihadiri oleh Dosen Gizi Universitas Alma Ata, Asisten Dosen Gizi Universitas Alma Ata dan Ahli Gizi dari beberapa Puskesmas di Kabupaten Bantul. Adapun kegiatan dalam pelatihan terdiri dari pemaparan materi, demonstrasi pengukuran antropometri, serta sharing dari tenaga Gizi Puskesmas.
Pelatihan ini memberikan wawasan secara khusus terkait pengenalan alat antropometri, cara penggunaan alat antropometri dan update penilaian status gizi. Adapun sharing yang disampaikan oleh ahli gizi puskesmas yang sesuai dengan pembicaraan topik pelatihan yaitu terkait update penggunaan alat yang digunakan sesuai dengan ketentuan kemenkes. Baca Juga: Hasto Wawan Unggul Realcount BSPD PDI Perjuangan, Begini Hal yang Disampaikan
Update penggunaan alat antropometri ini perlu dilakukan guna untuk mendapatkan hasil pengukuran yang valid sehingga status gizi yang didapatkan juga valid.(*)