RADARBANGSA.COM – Komisi III DPR RI membentuk Panitia Kerja (Panja) Pengawasan Sumber Daya Alam (SDA). Panja tersebut dibentuk untuk memetakan permasalahan pengelolaan SDA yang sering menjadi topik pembahasan saat kunjungan kerja ke daerah.
Dalam agenda kunjungan kerja ke Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Kamis (31/10), Komisi III DPR RI menggelar rapat dengan Polda dan Kejati Sumatera Selatan. Kegiatan ini untuk melihat dari dekat kebocoran-kebocoran yang telah merugikan negara dari sektor pengelolaan SDA.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Rano Alfath di sela pertemuan mengatakan, penegakan hukum di Sumsel sangat baik dengan menindak tegas perusahaan-perusahaan yang menambang di tambang-tambang ilegal.
“Kita ingin menutup kebocoran-kebocoran pendapatan negara dari sumber daya alam. Paparan Kapolda dan Kajati banyak sekali SDA di sini. Untuk menutup kebocoran-kebocoran SDA oleh perusahaan-perusahaan yang menambang di tambang-tambang ilegal, langsung ditindak tegas tanpa pandang bulu,” kata Rano dikutip dari laman resmi DPR RI, Jumat, 1 November 2024.
Lebih lanjut, Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menungkapkan bahwa apa yang sudah dilakukan Kapolda dan Kejati di Sumsel dalam menyelamatkan pendapatan negara di sektor SDA sangat baik. Ditegaskannya, aset negara terselamatkan dengan penegakan hukum yang tegas dan berintegritas.
“Penegakan hukum yang dilakukan Kapolda dan Kajati sudah bagus untuk menyelamatkan SDA, menyelamatkan aset dan kerugian negara,” tandas Legislator asal Banten ini.
