Jakarta, tvOnenews.com – Relokasi warga kolong tol atau jembatan ke rusunawa diharapkan bisa meningkatkan kualitas hidup mereka. Hal ini dikatakan Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Jakarta Barat, Sabtu (30/11/2024). “Ini komitmen yang harus kita bangun bersama untuk kesejahteraan. Kita berharap bukan hanya memindahkan tempat tidurnya, tapi memindahkan juga ruang untuk bisa bekerja termasuk beribadah yang lebih baik lagi dan kualitas hidup,” ujarnya. Menko AHY merelokasi 44 KK warga yang tinggal di kolong Tol Jalan Inspeksi Kanal Barat ke Rusun Rawa Buaya, Jakarta Barat.
Dia mengatakan beberapa keluarga tersebut banyak yang sudah puluhan tahun tinggal di tempat yang kurang layak tersebut.
“Untuk pertama kalinya bagi saudara-saudara kita yang bukan hanya tahunan, bukan hanya belasan tahun, bahkan puluhan tahun. Tiga generasi hidup dengan penuh keterbatasan. Kita yang tidak pernah merasakan hidup di bawah kolong jembatan tentu tidak bisa pura-pura memahami bagaimana situasi ini,” katanya.
Bahkan, AHY terharu usai mendengar beberapa warga yang sudah tinggal puluhan tahun di kolong jembatan.”Pagi, siang, malam dalam rasa cemas, takut dan rasa tidak aman dengan banyak sekali tantangan secara ekonomi. Tadi kalau kita dengarkan testimoni satu per satu mungkin berkaca-kaca mata kita,” ungkapnya. Dia berharap dengan adanya pemindahan warga ke Rusun Rawa Buaya yang lebih layak ini dapat mengubah nasib keluarga tersebut ke depan. (ant/nsi)