RK-Suswono Tersalip Pramono-Rano Versi Survei SMRC, PD: Jadi Evaluasi

RK-Suswono Tersalip Pramono-Rano Versi Survei SMRC, PD: Jadi Evaluasi

14 November 2024, 8:07

Jakarta – Lembaga survei SMRC mengeluarkan survei elektabilitas jelang Pilkada 2024 dengan hasil paslon Ridwan Kamil-Suswono tersalip oleh Pramono Anung-Rano Karno. Partai Demokrat (PD), sebagai pengusung RK-Suswono, akan menjadikan survei ini bahan evaluasi.”Kami senantiasa merespons positif dan menjadikan hasil survei sebagai referensi penting. Selain untuk memotret dan mengukur kerja-kerja politik pemenangan yang telah dikerjakan, ini juga menjadi bahan evaluasi terkait kerja-kerja politik pemenangan yang akan dikerjakan ke depan. Termasuk hasil survei SMRC yang memotret elektabilitas Pramono-Rano yang kini menyalip pasangan RK-Suswono. Ini tentu menjadi bahan evaluasi,” kata Deputi Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, saat dihubungi, Rabu (14/11/2024).Kamhar pun menilai kondisi elektabilitas di survei SMRC masih dalam batas wajar. Salip menyalip antara RK-Suswono dan Pramono-Rano, kata dia, masih dalam rentan margin of error.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Fluktuasi elektabilitas atau salip-menyalip dalam rentang margin of error sejatinya biasa saja dalam kontestasi yang kompetitif. Hasil yang terpotret dari berbagai lembaga survei, termasuk SMRC saat ini mengkonfirmasi bahwa Pilgub Jakarta sangat kompetitif,” ucapnya.Terlepas dari itu, Kamhar menilai temuan SMRC ini akan menjadi dorongan untuk semua parpol pengusung RK-Suswono bekerja lebih keras lagi. Dia juga berharap adanya komunikator politik untuk mempresentasikan visi, misi, dan program unggulan RK-Suswono.

“Temuan pada hasil survei ini menjadi imperatif bagi seluruh parpol pengusung untuk mengintensifkan seluruh sumber daya politik yang ada. Mengoptimalkan mesin politik partai pengusung dan relawan agar bisa menjangkau sebanyak mungkin pemilik suara,” jelas dia.”Seluruh jejaring pemenangan mesti menjadi komunikator politik yang efektif untuk mempresentasikan visi, misi dan program unggulan yang bisa dipahami serta sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan masyarakat Jakarta. Kebijakan populis maupun kebijakan adaptif dan progresif yang ditawarkan dalam bentuk program, mesti tepat sasaran presentasi dan waktu penyampaiannya, sehingga masyarakat mengerti dan relate yang pada gilirannya mempengaruhi preferensi memilih,” sambungnya.Survei SMRCSMRC sebelumnya mempublikasikan hasil survei elektabilitas pasangan calon Pilgub Jakarta 2024. Pasangan nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno mengungguli dua pasangan calon lainnya.Berdasarkan keterangan SMRC pada Rabu (13/11), populasi survei ini adalah seluruh WNI di Provinsi Jakarta yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.Dari populasi itu dipilih secara stratified multistage random sampling, jumlahnya 1.210 responden. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%, asumsi simple random sampling.Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control dilakukan dengan wawancara tandem (dua pewawancara) 50%, call back begitu wawancara selesai sebanyak 63% dari total sampel, spot check secara random sebesar 20% dari total sampel.Dalam survei SMRC ini primary sampling unit (PSU) adalah RT, bukan kelurahan. Menurut SMRC, tujuannya untuk mendapatkan variasi lebih baik dan diharapkan meningkatkan representasi populasi secara lebih baik pula. SMRC melakukan survei pada 31 Oktober-9 November 2024.Elektabilitas:
1. Ridwan Kamil-Suswono 39,1%
2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana 5,1%
3. Pramono Anung-Rano Karno 46%

(maa/maa)

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi