Sosok Alwin Jabarti Kiemas belakangan ramai disorot. Hal ini bermulai dari sebuah postingan oleh akun @PartaiSocmed di media sosial X tentang keterlibatan keponakan salah satu ketua umum partai politik sebagai tersangka kasus judi online berhasil mencuri atensi publik.Akun ini menyebutkan bahwa Alwin Jabarti Kiemas terlibat sebagai tersangka kasus judol dan ia masih memiliki hubungan kerabat dengan Megawati Soekarnoputri.“Membongkar keterlibatan keponakan Ketum PDIP Megawati dalam mafia judi online. Alwin Jabarti Kiemas ini anak Santayana Kiemas adik suami Megawati, Taufiq Kiemas,” demikian bunyi cuitan tersebut, dikutip Rabu (27/11).Polda Metro Jaya menetapkan bahwa Alwin Jabarti Kiemas merupakan salah satu tersangka kasus judi online dan dibenarkan oleh Dirrreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Sarya Triputra. Namun ia tidak menjelaskan apakah sosok Alwin Jabarti Kiemas ini memang keponakan Megawati atau bukan.Cuitan ini pun membuat publik penasaran akan sosok Alwin Jabarti Kiemas. Lantas, siapakah Alwin Jabarti Kiemas dan benarkah ia keponakan Megawati?Pihak Menkomdigi kembali mengungkap sosok di balik maraknya judi online yang melibatkan pihak internal.Bantahan dari Pihak PDIPKetua DPP PDIP Bidang Hukum Nasional, Ronny Talapessy, membantah kabar tersebut, yang mana menyebutkan bahwa Alwin Jabarti Kiemas merupakan keponakan dari Megawati. Ia menegaskan bahwa tersangka kasus judol tersebut bukanlah anggota keluarga Megawati.“Yang bersangkutan (Alwin Jabarti Kiemas) bukan keluarga dan juga bukan kader PDIP,” ujar Ketua DPP PDIP Bidang Hukum tersebut.Di sisi lain, Chico Hakim selaku juru bicara PDIP juga mengungkapkan dugaan serta kecurigaannya mengenai adanya unsur politisasi hukum.“Dalam proses pemilu, kami sering menghadapi penyusupan dan infiltrasi. Kasus Alwin Jabarti Kiemas yang baru diungkap pada masa tenang usai ditahan sebulan sebelumnya adalah contoh nyata politisasi hukum,” terang Chico Hakim.Profil Alwin Jabarti Kiemas Alwin Jabarti Kiemas dikenal sebagai pengusaha digital yang sukses, namun kini menjadi tersangka kasus judi online. Ia merupakan pendiri PT. Djelas Tandatangan Bersama (TekenAja), yang menawarkan produk tanda tangan digital. Sebelumnya, ia berkarier di perusahaan internasional, termasuk HSBC sebagai Assistant Manager Credit Card (2007–2008) dan Citibank sebagai Vice President Risk Treasury Institutional Clients Group (2008–2016).Pada 2014, Alwin mendirikan BalitaKita.com, marketplace perlengkapan bayi. Kemudian pada 2019, ia mendirikan PT Veri Jelas (Verijelas), perusahaan verifikasi biometrik yang bekerja sama dengan Dukcapil.Pada 2020, ia meluncurkan TekenAja, yang kini bermitra dengan berbagai lembaga pemerintahan dan BUMN seperti DJP, BNI, Telkomsigma, Askrindo, dan Komdigi. Alwin juga menggaet Aidil Cendramata, mantan Direktur Keamanan Informasi Kominfo, sebagai CISO di TekenAja.Foto: Alwin Jabarti Kiemas, tersangka judi online. (ANTARA//I.C. Senjaya/X)