Siapa yang Enggak Mau Aman?

30 June 2024, 11:25

JAKARTA, KOMPAS.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yakin akan ada partai politik yang mau berkoalisi untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Sohibul Iman di Pilkada Jakarta 2024. Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menjelaskan, hal tersebut karena Anies memiliki elektabilitas yang tinggi di Jakarta. Popularitas mantan Gubernur Jakarta itu dianggap menjadi bekal yang cukup untuk bisa menang di Pilkada Jakarta 2024.
Baca juga: Yakin Tak Ditinggal Partai Setelah Usung Anies-Sohibul, PKS: Siapa yang Elektabilitasnya Paling Tinggi? “Bila demikian maka siapa yang enggak mau berkoalisi?” ujar Hidayat di program Gaspol di Youtube Kompas.com, dikutip Minggu (30/6/2024). Di samping itu, lanjut Hidayat, sosok Sohibul Iman yang menjadi pasangan Anies juga memiliki rekam jejak sebagai wakil rakyat di Jakarta.

Hal ini akan membesar peluang untuk mendapatkan suara tertinggi dan meraih kemenangan, karena masyarakat Jakarta juga sudah mengenal sosok Sohibul Iman. “Beliau pernah menjadi wakil rakyat dari Jakarta. Itu semakin mendekatkan beliau dengan Jakarta, dan semakin membuat warga Jakarta wajar kalau kemudian memilih Pak Sohibul Iman,” kata Hidayat. Situasi ini pun diyakini Hidayat dan PKS akan membuat partai politik tertarik untuk berkoalisi, terutama PDI-P dan PKB yang mengaku tertarik mengusung Anies.
Baca juga: PKS Ungkap Surya Paloh Berikan Sinyal Dukungan Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta “Dalam insting politik saya dan PKS, insyaallah kawan-kawan yang lain akan menerima Anies-Sohibul iman. Karena siapa sih yang enggan ingin aman?” pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengumumkan, partainya akan mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman sebagai bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur pada Pilkada Jakarta 2024. “DPP PKS pada rapat di hari Kamis 20 Juni 2024 telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal cagub dan Sohibul Iman sebagai bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta,” kata Syaikhu dalam acara Sekolah Kepemimpinan Partai PKS di Grand Sahid Hotel, Selasa (25/6/2024).
Baca juga: PKS Ungkap Surya Paloh Berikan Sinyal Dukungan Anies-Sohibul untuk Pilkada Jakarta Meski begitu, PKS harus tetap berkoalisi dengan partai lain untuk bisa mencalonkan Anies dan Sohibul. Sebab, jumlah kursi yang dimiliki PKS di DPRD Jakarta belum memenuhi syarat untuk mengusung pasangan calon di Pilkada Jakarta. Diketahui, PKS hanya menduduki 18 kursi di DPRD Jakarta periode 2024-2029. Kurang 4 kursi untuk memenuhi syarat ambang batas pencalonan, yakni sebanyak 22 kursi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Partai

,

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi