Warta Ekonomi, Jakarta –
Menjelang akhir masa kampanye dan hari pencoblosan pilkada serentak 2024 ini, berbagai lembaga survei memotret persepsi rakyat untuk memilih pemimpinnya kedepan.
Sementara itu, Citra Nasional Network (CNN) dalam hasil survei terbarunya juga mendapatkan gambaran jawaban dari teka teki siapa yang akan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim).
“Hasil survei terbaru dari Citra Nasional Network (CNN) menunjukkan peta kekuatan elektabilitas dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur 2024. Survei ini menyoroti persaingan antara dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, yakni Rudy Mas’ud-Seno Aji dan petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi,” kata Direktur Eksekutif CNN Robby Rosiadi, Rabu (13/11/2024).
Robby menyatakan, pencoblosan Pilkada Serentak tanggal 27 November 2024 semakin mendekati kondisi akurat dari konstelasi distribusi suara yang tersebar kedua paslon.
“Dalam hasil survey kami terbaru ini cenderung semakin mendekati akurasi yg tinggi terkait keterpilihan para paslon, terutama dari sisi konstelasi dan distribusi suara para paslon,” urai Robby.
Survei ini dilaksanakan di wilayah Kalimantan Timur antara 30 Oktober hingga 9 November 2024, melibatkan 1.850 responden. Mereka merupakan warga Provinsi Kaltim yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap pada Pemilu 2024.
Responden dipilih menggunakan metode multistage random sampling untuk memastikan representativitas yang akurat.
“Proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka antara surveyor dan responden terpilih dengan nilai margin of error sekitar 2,28 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen,” kata Robby.
Hasil survei terbaru CNN mencatat elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Rudy Mas’ud-Seno Aji unggul dari pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi dalam survei pertanyaan terbuka maupun tertutup untuk mengukur tingkat keterpilihan paslon.
Dalam simulasi pertanyaan terbuka saat responden diajukan pertanyaan, ‘Pada Pilgub Kaltim 2024 mendatang, siapa paslon yang akan Bapak/Ibu pilih?’ maka hasil survei mencatatkan Tingkat Elektabilitas Rudy Mas’ud-Seno Aji mencapai 55,8 persen dan Tingkat Elektabilitas petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi mencapai 28,6 persen dan tidak menjawab sebanyak 15,6 persen.
Sementara Dalam simulasi pertanyaan tertutup saat responden diajukan pertanyaan, ‘Pada Pilgub Kaltim 2024 mendatang, siapa paslon yang akan Bapak/Ibu pilih?’ hasil survei menunjukkan elektabilitas Rudy Mas’ud-Seno Aji mencapai 60,7 persen, melampaui petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi yang berada di angka 30,9 persen dan yang tidak memilih sebanyak 8,4 persen.
“Lonjakan elektabilitas ini menunjukkan efektivitas strategi kampanye yang diterapkan oleh pasangan penantang tersebut seperti program Kartu Sakti oleh pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji yang menarik bagi masyarakat Kalimantan Timur terutama kaum perempuan,” kata Robby.
Dengan selisih elektabilitas yang signifikan, lanjut Robby, pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji berpotensi memenangkan Pilkada Kaltim Apalagi mengingat hari pencoblosan sudah di depan mata yakni pada 27 November 2024.
Di samping itu, masyarakat juga telah mantap menetapkan dukungan dengan angka strong voters 79,8 persen Hasil juga mengungkap tingkat pengenalan terhadap pasangan. calon gubernur dan wakil gubernur setelah kedua paslon melakukan kampanye dan sosialisasi pada masyarakat.
Hasilnya pasangan petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi mencapai Tingkat pengenalan hingga 80,1 persen dan Pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji dengan Tingkat pengenalan mencapai 79,7 persen Dan untuk tingkat kesukaan masyarakat terhadap pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi mencapai mencapai 52,8 persen.
Sedangkan Tingkat Kesukaan masyarakat pada pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji mencapai 78,6 persen Hasil survei ini mengambarkan bahwa Pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji saat ini tampaknya lebih mampu memenuhi harapan masyarakat dibandingkan pasangan petahana.
Hasil survei ini menyebut pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji memiliki peluang besar untuk memimpin perolehan suara pada Pilgub Kaltim 27 November 2024. hasil survei sudah menunjukkan kencederungan pilihan masyarakat.
“Dari survei kita bisa lihat persepsi masyarakat dalam memilih pasangan yang diinginkan pada Pilkada nanti,” kata Robby.
Sedangkan, sambungnya, untuk pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji tinggal bagaimana mempertahankan elektabilitas Mereka untuk memenangkan pertarungan nanti.
Menurutnya, dengan jeda waktu yang hanya hitungan hari ini tentu menjadi dinamika yang menarik, bagaimana nanti tim dari masing-masing pasangan calon bekerja mempertahankan atau bahkan menaikan angka-angka sesuai angka yang diharapkan untuk menangkan kontestasi ini.
Namun, Robby mengingatkan, masih ada waktu bagi Isran Noor-Hadi Mulyadi untuk memperbaiki citra dan memanfaatkan sisa waktu kampanye untuk mendekati pemilih dengan lebih efektif. Diharapkan, hasil survei ini dapat memberikan wawasan yang lebih jelas mengenai dinamika politik menjelang Pilgub Kaltim 2024.
“Dengan berbagai temuan ini, jelas bahwa pemilih Kalimantan Timur memiliki harapan tinggi terhadap calon yang dapat memberikan perubahan positif dan kemajuan bagi daerah mereka,” ujarnya.
Sementara itu, Pengamat Komunikasi Politik, Frans Immanuel Saragih menyatakan, Survei CNN ini cukup baik bagi masyarakat Kaltim mengenai kondisi Pilkada Gubernur Kaltim 2024. “Bahwa ditemukan adanya perbedaan atau potensi perubahan yang terjadi dalam suara masyarakat,” ungkap Frans.
“Bisa dilihat bahwa hasil survei tersebut menunjukkan terjadi pergeseran Voters, Padahal Petahana seharusnya memiliki kekuatan dan kemampuan melakukan pendekatan intensif kepada rakyat selama memimpin, dan seharusnya mampu merebut hati masyarakat Kaltim,” papar Frans.
Dalam waktu sekitar belasan hari Frans meyakini akan terjadi persaingan kualitas antar Rudy Mas’ud-Seno Aji melawan Isran Noor-Hadi Mulyadi, Kekuatan tinggal tergantung bagaimana komunikasi politik mereka efektif terhadap konsituennya serta meyakinkan rakyat Kaltim.
“Pasangan Rudy Mas’ud – Seno Aji berdasarkan survei CNN punya peluang besar untuk memenangkan kompetisi pilgub ini, asal jangan melakukan blunder politik di hari-hari terakhir,” pungkas Frans.