Dua pemain diaspora, Tim Geypens dan Dion Markx, dipastikan tak bisa memperkuat Tim U-20 Indonesia yang akan tampil di Piala Asia U-20 2025.
Sejak pemusatan latihan digelar pada 5 Januari 2025, dua pemain tersebut memang daftar pemain yang dipanggil bergabung. Penyebab utamanya, proses naturalisasi mereka belum tuntas.”Saya sudah mendaftarkan 47 pemain karena memang AFC memberi batas waktu sampai tanggal 13 Januari,” ujar pelatih Tim U-20 Indonesia, Indra Sjafri, kepada wartawan, Kamis, 16 Januari 2025.
“Jadi dengan demikian, Dion dan Tim tidak saya masukkan ke dalam skuad AFC ini, mudah-mudahan nanti (mereka) masuk dalam skuad, jika kita InsyaAllah lolos ke Piala Dunia U-20,” sambungnya.Tim dan Dion sudah sempat diindikasikan oleh PSSI akan sulit untuk ambil bagian di Piala Asia U-20. Sebab tenggat waktu pendaftaran pemain adalah 1 bulan sebelum turnamen dimulai.
Sementara Piala Asia U-20 akan digelar di China pada 12 Februari-1 Maret 2025. Lalu pihak DPR RI juga sedang reses hingga 20 Januari 2025. Sehingga proses naturalisasi dua pemain itu tak dieksekusi sebelum batas waktu pendaftaran pemain.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.